Asops Kasad Cek Kesiapan Operasi Satgas Organik Yonif Raider 142/KJ Kodam II/SWJ Ke Papua

  • Whatsapp
Pengecekan
Pengecekan sekaligus Pemeriksaan Kesiapan Operasi (Riksiapops) Satgas Satuan Organik Yonif Raider 142/Ksatria Jaya

JAMBI, Beritategas.com – Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Darat (Asops Kasad) Mayor Jenderal TNI Ainur Rahman, melaksanakan Pengecekan sekaligus Pemeriksaan Kesiapan Operasi (Riksiapops) Satgas Satuan Organik Yonif Raider 142/Ksatria Jaya yang akan melaksanakan Tugas Operasi di wilayah Papua, di Lapangan Upacara Markas Komando Batalyon Infanteri Raider 142/Kastaria Jaya, Pall 2 Kasang, Kota Jambi. Jumat (18/2).

Dalam kegiatan Riksiapops tersebut, Asisten Operasi Kasad (Asops Kasad) Mayjen TNI Ainur Rahman didampingi Paban VI/Ops DN Sopsad, Irdam II/Swj, Danrem 042/Gapu, Asops Kasdam II/Swj, Aslog Kasdam II/Swj dan sejumlah Kabalak jajaran Kodam II/Swj, mengecek semua perlengkapan yang akan dibawa bertugas ke daerah operasi, yang meliputi ; kelengkapan perorangan, senjata, alat komunikasi dan alat kesehatan termasuk memeriksa pasukan.

Bacaan Lainnya

Sebelumnya melakukan pengecekan, terlebih dahulu Asops Kasad menerima paparan dari Danyonif Raider 142/KJ Letkol Inf Esnan Haryadi terkait kesiapan Personel dan Materiil yang akan diberangkatkan dalam penugasan.

Dalam paparannya, selaku Dansatgas, Danyonif Raider 142/KJ, Letkol Inf Esnan Haryadi menjelaskan bahwa sebanyak 400 prajurit Raider 142/KJ yang akan diberangkatkan ke medan operasi telah siap secara mental dan fisik.

“Semua materi penunjang pelaksanaan tugas di Papua telah diserap oleh seluruh Prajurit yang akan melaksanakan tugas di Papua”, tegas Alumni Akmil 2002 ini.

Selama disana nantinya, Satgas Yonif Raider 142/Ksatria Jaya akan melaksanakan tugas sebagai Satgas Satuan Organik, yang memiliki tugas pokok melaksanakan Pembinaan Teritorial (Binter) dan Komunikasi Sosial (Komsos) di Papua.

Selain dilengkapi dengan peralatan dan kemampuan bertempur, Yonif Raider 142/KJ juga dibekali dengan penunjang Teritorial, yakni ; disiapkannya bibit pinang dengan jumlah banyak untuk masyarakat di Papua, agar bisa mereka tanam, karena masyarakat di Papua sebagian besar bertani pinang, seragam untuk anak sekolah, obat obatan, perlengkapan Ibadah dan barang-barang lainnya untuk membantu kebutuhan masyarakat di Papua.

Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Raider 142/KJ akan menjalankan tugas selama 9 bulan dan menempati 6 Pos Ramil dan 7 Pos dari Mabes TNI, namun di lokasi menempati 17 Pos yang tersebar di 17 Kabupaten di wilayah Papua.

Sementara itu, Asops Kasad Mayjend TNI Ainur Rahman dalam arahannya menekankan agar para Danpos selalu mengendalikan dan mengawasi anggota dalam setiap kegiatan di pos.

“Kita harus paham dalam menggantikan pos dan harus paham kejadian di wilayah pos masing-masing,” kata Asops Kasad.

Asops Kasad juga menegaskan agar jangan sampai terjadi hal yang dapat merugikan personil dan materil dalam penugasan.

“Jangan ada pemikiran dalam mencari uang di Medan operasi karena itu akan mengakibatkan kerugian personil,” tegasnya.

“Kita harus punya konsekuensi dalam segi pengamanan baik pengamanan pos dan personil dengan melaksanakan kegiatan patroli keamanan dan Ambush, dan kita harus tahu apa yang harus kita laksanakan,” kata Mayjen TNI Ainur Rahman.

Ia juga berharap disaat berangkat 400 orang semoga kembali juga tetap 400 orang.

“Laksanakan kewajiban sesuai agama masing-masing. Jaga nama baik satuan,” pesannya.

Pewarta : Supaji
Editor : Firman
Sumber : Pendam II SWJ

Ikuti Kami di :
banner 300x250banner 300x250

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.