Bina Remaja Demi Masa Depan Bangsa

  • Whatsapp
Bina

SRAGEN, Beritategas.com – Mencegah kenakalan remaja di kalangan masyarakat, pada Senin (28/08) Sertu Joko Priyanto Babinsa Desa Saradan Koramil 02/Karangmalang Kodim 0725/Sragen melaksanakan kegiatan Komsos dengan Sudeta Tokoh Pemuda Dukuh Gembong RT 04, Desa Saradan, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen. Sebagaimana disampaikan kepada awak media pada Selasa (29/08/23).

Dijelaskan oleh Sertu Joko Priyono bahwa Komunikasi Sosial (Komsos) adalah bagian dari pembinaan teritorial (Binter) yang harus dilaksanakan setiap prajurit di Satuan Kewilayahan. Bintara Pembina Desa (Babinsa) terus melakukan pendekatan kepada masyarakat di wilayah.

“Komsos adalah tugas Babinsa untuk membina teritorial. Kasus-kasus kenakalan remaja saat ini makin mengkhawatirkan. Oleh karena itu, banyak pihak berusaha untuk mencari solusi atau pencegahan sebagai upaya mengurangi tingkat kenakalan dari remaja-remaja”, jelasnya.

Ditambahkan oleh Sertu Joko untuk pencegahan kenakalan remaja dapat dilakukan oleh berbagai pihak terkait, termasuk dari keluarga, pemerintah, sekolah dan masyarakat.

“Kenakalan remaja bukan sekedar perilaku anak belasan tahun yang suka jahil, tapi merupakan masalah serius yang terjadi di tengah masyarakat. Tidak mudah mengatasi masalah sosial ini, tetapi langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengetahui faktor penyebab kenakalan remaja itu sendiri. Dari mulai keluarga, pemerintah, sekolah dan pihak terkait dapat melakukan pencegahan”, tambahnya.

Remaja seharusnya menjadi masa depan sebuah bangsa, tapi banyak faktor yang dapat mengakibatkannya melakukan berbagai aksi kenakalan remaja. Untuk itu, Tokoh Pemuda dapat melakukan beberapa langkah pencegahan untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya kenakalan remaja.

“Kenakalan remaja adalah keterlibatan remaja dalam hal-hal yang melanggar hukum, misalnya pencurian, tawuran, penyalahgunaan narkoba, pembunuhan, pemerkosaan dan lain-lain. Remaja yang dimaksud di sini adalah semua anak yang masih berusia di bawah 18 tahun. Semoga dengan kepedulian bersama, remaja-remaja ini dapat mampu membedakan baik dan buruk. Remaja harus menjadi masa depan bangsa”, pungkasnya.

Pewarta : Widiyo Prakoso
Editor : Firman

Ikuti Kami di :
banner 300x250banner 300x250

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.