BATURAJA, – Beritategas.com – PLH Bupati OKU Drs. H. Edward Candra Bersama Forkopimda OKU Mendampingi Kunjungan Kerja Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru dan Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi. Dalam Rangka Meninjau Lokasi Jembatan Putus Akibat Meluapnya Air Sungai di Desa Lontar Kecamatan Muara Jaya Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Selasa, (19/10).
Respon cepat, Gubernur Sumsel H. Herman Deru bersama Pangdam II/Sriwijaya dengan didampingi PLH Bupati OKU H. Edward Candra, M.H., dan Forkopimda OKU, setibanya di Desa Lontar Kecamatan Muara Jaya langsung menuju titik lokasi jembatan yang putus akibat banjir dua hari yang lalu, dengan seksama Herman Deru meneliti kondisi jembatan tersebut sembari berbincang dengan Pangdam II/Sriwijaya dan Forkopimda OKU.
Herman Deru memastikan akan membangun kembali jembatan yang saat ini porak poranda akibat diterjang meluapnya arus sungai ogan.
Menurut Herman Deru, akibat kondisi jembatan tersebut yang saat ini sudah hancur, aktivitas masyarakat terganggu. Baik yang biasa menggunakan untuk membawa hasil panen maupun akses warga yang hilir mudik ke beberapa Desa.
“Saya sengaja datang langsung kesini untuk memastikan kondisi masyarakat yang terdampak bencana ini. Selain membawa bantuan makanan dan lainnya, kita juga mengerahkan prajurit TNI untuk membantu warga, termasuk membantu perbaikan jembatan,” Ujar Herman Deru.
Musibah ini harus dijadikan pelajaran. Daerah aliran sungai harus kita jaga, termasuk menjaga pohon di sekitarnya. Bahkan bila ada yang tumbang kita harus mengantinya dengan yang baru.
Menurutnya, kelestarian pohon di daerah aliran sungai untuk meminimalisir luapan air jika terjadi gelombang tinggi.
“Jembatan ini akan kita bangun kembali dibantu dengan TNI. Semua jembatan disini sudah dalam tahap perbaikan, namun memang ada satu yang belum diperbaiki karena kita sedang membangun jembatan pengganti dengan jembatan permanen. Perbaikan jembatan ini kita targetkan akan berlangsung satu minggu,” ujarnya.
Dalam kunjungan tersebut, Gubernur Herman Deru juga membawa bantuan berupa sembako, makanan, pakaian, obat-obatan dan sejumlah bantuan lainnya.
“Bantuan ini merupakan bentuk perhatian pemerintah. Pemerintah ini tidak akan tinggal diam jika warganya sedang menghadapi kesusahan,” imbuhnya.
Sementara itu PLH Bupati OKU Drs. H. Edward Candra, M.H., dalam laporannya ke Gubernur Sumsel Herman Deru terkait kondisi banjir di OKU saat ini, dampak banjir akibat luapan sungai ogan sudah berangsur surut.
Dan berdampak kepada 16 rumah di Desa Lontar, 40 rumah di Desa Muara Saeh dan 100 rumah di Desa Lubuk Tupak serta mengakibatkan 4 jembatan mengalami kerusakan di 3 Kecamatan, yakni Kecamatan Muara Jaya, Pengandonan dan Semidang Aji.
“Dalam menangani dampak banjir ini Pemkab OKU telah berupaya melakukan perbaikan terhadap fasilitas umum terdampak paling parah, dan juga membagikan sejumlah sembako dan kebutuhan air bersih,” ujarnya.
Turut hadir, Ketua DPRD OKU, Dandim 0403 OKU, Kajari OKU, Ketua Pengadilan Negeri Baturaja, Mewakili Kapolres OKU, Danyon Zipur 2 Kodam II/Sriwijaya, Kadinsos Prov Sumsel, Kadin PU Bina Marga dan Tata Ruang Prov Sumsel, Asisten 1 Setda OKU, OPD dan Kabag Terkait, Muspika Muara Jaya, Kades dan BPD Desa Lontar.
Reporter : Rudi Hartono
Editor : Firman
