Warga Keluhkan Lampu Mati, Ini Penjelasan Manajer PLN

PALI, Beritategas.com – Masyarakat di Kecamatan Penukal Utara tepatnya Desa Tanjung baru, begitu juga dengan warga Sukamaju Kecamatan Talang ubi,mengeluhkan lampu mati sekira.dari pukul 03.00 WIB hingga pukul 17,45 WIB, belum optimal. Jumat (16/12/2022).

Salah satu warga Desa Tanjung baru kecamatan Penukal utara Daerah Penukal Abab Lematang Ilir (PALI),inisial mengatakan, padam aliran listrik tentunya sangat berpengaruh dengan aktivitas pekerjaan begitu pula aktivitas rumah tangga.

“Karena semua bergantung pada pembangkit listrik negara alias (PLN),” ungkapnya pada beritategas..com, Jumat (16/12/2022).

Terpisah, hal senada sebut saja SR, warga Desa sukamaju, ia meminta agar sekiranya pihak pekerja lapangan dari PLN,”untuk berupaya semaksimalnya
bisa mengoptimalkan lampu yang hingga kini belum normal,” ungkapnya.

Sementara, Iman Aswilton.ST, manajer Unit Layanan Pelanggan (ULP), pendopo PALI, menjelaskan, akibat ditabrak oleh mobil truk yang melintas dari gunung megang ke arah palembang yang diduga karena pengemudi mengantuk, mengakibatkan mati lampu yang cukup lama.

Sambungnya, atas peristiwa kejadian tersebut tidak ada korban jiwa dan saat ini yang bersangkutan sudah kami mintai pertanggung jawaban.

Dijelaskannya, tiang yang ditabrak memang satu batang, tapi efeknya ke jaringan luar bisa.

“Imbasnya, JTM melorot hingga sepuluh tiang, karena lokasinya di area tikungan memerlukan penangan khusus sehingga memerlukan waktu yang cukup lama untuk perbaikannya,” paparnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, adapun belum optimal lampu saat ini akibat cuaca ekstrim dan gangguan itu sudah kami temukan titik titik lokasinya yakni Desa gunung menang dan Desa Air Itam kecamatan penukal wilaya PALI sehingga listrik sering terjadi kembali padam lagi.

“Namun kami tetap berupaya terus bekerja demi memenuhi kebutuhan masyarakat yang sejahtera di bidang penerangan di wilayah PALI,” tutupnya.

Pewarta : Dedi
Editor : Firman