Giat SAR Jayadwipa Persada Soloraya Rescue Mengevakuasi Korban Tenggelam

SUKOHARJO, Beritategas.com – Bulan Januari sebagian masyarakat mengaritkan “hujan sehari-hari”. Tidak dipungkiri, dibulan Januari 2023 ini pun juga demikian. Hujan turun hampir setiap hari, yang mengakibatkan luapan air di sungai dan kanal irigasi.

SAR Jayadwipa Persada Soloraya Rescue (JPSR) yang dikomandani Bang Zen melakukan giat evakuasi korban tenggelam di saluran irigasi colo timur Desa Cangkol, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo pada Jumat (20/01/23).

SAR JPSR melakukan giat berdasarkan laporan Agus Wiyono yang bekerja menjadi salah satu staf di kecamatan Mojolaban. Agus melaporkan bahwa sekitar pukul 09.30 WIB telah terjadi kejadian membahayakan jiwa berinisial BR yang berprofesi sebagai perangkat desa Cangkol. Diduga BR terpeleset di saluran irigasi colo timur.

“Kami mendapat informasi dari masyarakat yang ada di sekitar saluran irigasi. Kami di kasih tahu kalau saudara BR terpeleset dan hanyut di aliran irigasi ketika ingin mengisi bahan bakar mesin pompa air. Kemudian kami menghubungi tim SAR JPSR,” jelas Agus.

Tidak lama dari laporan tersebut, Bang Zen serta tujuh (7) anggotanya meluncur ke tempat kejadian perkara. Penyisiran pun segera dilaksanakan oleh tim SAR JPSR ke aliran irigasi.

Di lokasi kejadian pun telah ada beberapa tim yang tergabung dalam TIM SAR Gabungan. Tim SAR Gabungan melakukan pencarian dengan mengerahkan 6 SRU. SRU 1 melakukan penyisiran sejauh 2.3 Km, SRU 2 sejauh 1.4 Km, SRU 3 sejauh 2.3 Km, SRU 4 sejauh 1.4 Km, SRU 5 sejauh 2 Km dengan hasil Nihil. SRU 6 melakukan penyisiran dan menemukan korban pada pukul 15.15 WIB dengan jarak 100 meter dari lokasi awal tenggelam dalam keadaan meninggal.

“Kami dan beberapa tim SAR dibagi menjadi 6 SRU. SRU 1 melakukan penyisiran sejauh 2.3 Km, SRU 2 sejauh 1.4 Km, SRU 3 sejauh 2.3 Km, SRU 4 sejauh 1.4 Km, SRU 5 sejauh 2 Km dengan hasil Nihil. Alhamdulillah SRU 6 melakukan penyisiran dan menemukan korban pada pukul 15.15 WIB dengan jarak 100 meter dari lokasi awal tenggelam. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dan langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk dikebumikan. Kegiatan kami adalah gratis, apabila ada pungutan yang mengatasnamakan kegiatan kami, itu bukan dari kami,” jelas Bang Zen.

Pewarta : Widiyo Prakoso
Editor : Firman