PALI, Beritategas.com – Beredar ada dugaan maraknya meteran PDAM hilang, membuat masyarakat resah dan meminta Kepolisian menindak lanjuti permasalahan ini.
AKBP Khairu Nasrudin, S.IK, Kapolres kabupaten PALI, melalui KOMPOL Darmawan SH.,MH Kapolsek Talang Ubi, mengatakan mendapatkan laporan dari masyarakat diresahkan kehilangan meteran PDAM.
“Setelah dapat laporan masyarakat, disini pihak Polsek Talang Ubi langsung memanggil PT PDAM Tirta Pali Anugerah, untuk meminta keterangan selanjutnya, ” ujarnya, Senin (13/02/23).
Ia menuturkan akan menindak lanjuti permasalahan ini dan akan mendalami terlebih dahulu.
“Kami berharap kerja sama warga dan pemerintah setempat, seperti RT dan RW, untuk bekerja sama dalam memberikan informasi apabila ada kejanggalan di masyarakat, ” harapnya.
Sementara itu, Maherdiansyah Humas PDAM Tirta PALI Angurah menjelaskan selama dua pekan terakahir sebanyak 40 meteran PDAM hilang.
“Ya, kami telah menerima laporan dari pelanggan selama 2 minggu ini ada 40 meteran hilang, dengan itu langkah kami telah membuat laporan kepolsek Talang Ubi. Kami berharap polsek Talang Ubi dapat mengungkap pelakunya.” Jelasnya.
Lanjutnya ia juga menghimbau kepeada pelanggan agar dapat menjaga meteranya dengan menambah pengaman.
“Untuk mengantisipasi kehilangan meteran lagi kami menghimbau kepada pelanggan untuk memasang pengaman tambahan, dengan cara mengecor meterannya.” ujarnya.
Ditempat yang berbeda, Edi Suprianto, Direktur PT PDAM Tirta Pali Anugerah, sudah mengetahuinya dan berkoordinasi dengan pihak Polisi yakni Polsek Talang Ubi, karena kehilangannya di wilayah Kecamatan Talang Ubi.
“Dari informasi lebih kurang 50 meteran yang di hilang, diambil oleh orang tak di kenal, dan pelanggan harus bisa waspada, kalau bisa meteran di kasih pengaman, yakni dengan mengecornya, ” tukasnya.
Pewarta : M. Nursiwan
Editor : Firman
