KLATEN, Beritategas.com – Warga Bayat Wedi mengeluhkan rusaknya jalan Bayat-Wedi Klaten, Warga setempat Bambang menjelaskan kepada awak media, rusaknya jalan Bayat-Wedi Klaten akibat truk-truk pasir dan truk dam yang sering melewati jalan tersebut, Minggu (05/03/23).
Kondisi Jalan Bayat-Wedi yang mengalami kerusakan. Warga sudah melapor ke pemerintah Kabupaten Klaten dan Bupati Klaten, Sri Mulyani mengatakan sepanjang 400 meter Jalan Bayat-Wedi mengalami kerusakan karena sebagai jalan utama perlintasan truk uruk untuk jalan tol.
“Pengecekan oleh Bupati Sri Mulyani merupakan tindak lanjut dari keluhan masyarakat Klaten di media sosial saya. Dan kondisi jalannya memang tidak bagus. Jalan Bayat-Wedi ini masuk dalam MOU, kontrak perbaikan dengan PT JMM. Untuk itu sudah ada kesepakatan dengan PT JMM, namun karena kondisinya masih seperti ini, dari JMM sendiri mungkin belum bisa fokus dan maksimal dalam memperbaiki jalan rusak yang sudah disepakati,” jelasnya.
Bupati Klaten Sri Mulyani menyampaikan di Kabupaten Klaten ada 51 ruas jalan yang rusak dan sudah dilaporkan ke pihak PT JMM, tapi PT JMM sendiri baru mengerjakannya 30%. Bupati berharap agar PT JMM dapat segera mengecek secara langsung dan memperbaiki kondisi jalan.
“Bupati sudah langsung telpon kepada direktur teknisnya untuk segera dilakukan perbaikan Jalan Bayat-Wedi yang sepanjang 400 meter ini untuk diutamakan dulu. Bupati minta untuk pelaksana yang ada di lapangan untuk mengecek dan segera untuk dilakukan perbaikan,” tambahnya kepada awak media.
Di acara jalan sehat pada Minggu, ribuan Warga Klaten antusias ikuti jalan sehat Bersama BUMN. Bupati Klaten Sri Mulyani menambahkan PT JMM telah melakukan perbaikan dua kali di ruas Jalan Bayat-Wedi, namun karena kebentur curah hujan masih relatif tinggi.
Maka dari itu masih ada jalan yang berlubang. Di tahun 2023 ini, Bupati Klaten Sri Mulyani mengatakan pemerintah daerah telah mengalokasikan anggaran untuk peningkatan jalan dengan sistem beton.
“Dari PT JMM sudah melakukan perbaikan dua kali, seperti penambalan ya, memang kondisinya perbaikan penambalan tapi kondisinya tetap seperti ini karena ini memang curah hujan yang masing tinggi. Di tahun ini jalan ini pun akan kita lakukan peningkatan. Pemerintah daerah sendiri sudah mengalokasikan peningkatan jalan dengan sistem beton,” imbuh Bupati Sri Mulyani.
Terakhir, Bupati Klaten Sri Mulyani memohon maaf kepada masyarakat Kabupaten Klaten atas beberapa ruas jalan yang rusak dan berlubang.
“Bupati Klaten Sri Mulyani mohon maaf kepada masyarakat karena memang kondisinya jalan tidak baik. Di tahun ini akan ada perbaikan peningkatan jalan dari APBD. Dan saya minta secepatnya kepada pihak PT JMM untuk melakukan perbaikan atau pemeliharaan sesuai yang sudah ditetapkan,” pungkasnya.
Pewarta : Dwi Nurbiyanto
Editor : Widiyo Prakoso
