Desa Tanjung Alai Penghasil Kunyit Terbaik di Ogan Ilir

  • Whatsapp
Kunyit

OGAN ILIR, Beritategas.com – Sebagai bentuk apresiasi terhadap hasil rempah-rempah yang ada di kabupaten Ogan Ilir, ketua PKK kabupaten Ogan Ilir Mikhailia Tikha panca Wijaya berkunjung di dua desa penghasil kunyit terbaik di kecamatan Kandis kabupaten Ogan Ilir, Selasa (22/8/2023).

Dalam kunjungannya ketua PKK kabupaten Ogan Ilir Tikha menyapa serta turun langsung ke kebun kunyit bersama dengan para petani untuk melakukan panen kunyit.

Bacaan Lainnya

Selesai panen kunyit Ketua PKK kabupaten Ogan Ilir yang diwakili oleh ibu Indra fasila ,SE. Yang tergabung di Gabungan organisasi wanita Ogan Ilir (GOW) sebagai ketua bidang sosial kesehatan kesejahteraan lingkungan hidup mengatakan bahwa kabupaten Ogan Ilir mendapatkan juara dua dalam Festival rempah se Sumatera Selatan.

“Hari ini ketua PKK kabupaten Ogan Ilir melakukan kegiatan kunjungan ke dua desa yang ada di kecamatan kandis. Dua desa tersebut ialah desa Tanjung Alai dan juga desa Muara kumbang. Guna untuk memanen kunyit karena di kecamatan kadis ini hasil kunyit sangat baik dan ini adalah salah satu bentuk apresiasi kepedulian ketua PKK kabupaten Ogan Ilir terhadap hasil rempah-rempah yang ada di kabupaten Ogan ilir,” terang asisten.

Bukan hanya fokus ke hasil kebun kunyit, ketua PKK kabupaten Ogan Ilir pun juga sempat mampir ke dua lokasi kebun yaitu kebun pepaya dan kebun terong.

Sementara itu kepala desa Tanjung Alai Darul Aini mengatakan bahwa berkebun kunyit adalah salah warisan dari nenek moyang masyarakat desa Tanjung Alai.

“Memang di desa Tanjung Alai kebun kunyitnya sangat bagus, satu pohon Kunyit bisa menghasilkan satu kilo gram kunyit. Berkebun kunyit adalah salah satu warisan dari nenek moyang masyarakat kami,” ungkapnya.

Lebih lanjut dijelaskannya, Selain cara menanamnya mudah, cara perawatan tidak begitu sulit.

“Tanahnya cukup digemborkan. Setelah usia kebun kunyit tiga bulan barulah di beri pupuk urea, dirumput dan setelah itu tinggal menunggu hasil panen tiba,” jelasnya.

Masih kata kades, Untuk harga jualnya pun tidak begitu rendah, jadi sangat la cocok untuk mata pencairan masyarakat Tanjung Alai yang mayoritas juga bersawah.

“Untuk masa tanam kebun kunyit yang cocok yaitu di bulan Maret karena di bulan Maret tingkat musim hujan tidak terlalu sering lagi dan masa panen kebun kunyit itu delapan bulan, baru kebun kunyit sudah siap untuk di panen,” tutupnya.

Pewarta : Rosita
Editor : Firman

Ikuti Kami di :
banner 300x250banner 300x250

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.