JAMBI, Beritategas.com – Universitas Jambi (UNJA) melaksanakan pelepasan 15 Mahasiswa Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) untuk mengikuti kegiatan SEA Teacher Program (Southeast Asian Teacher Program), yaitu program pertukaran mahasiswa pendidikan di kawasan Asia Tenggara yang diorganisir oleh SEAMEO (Southeast Asian Ministers of Education Organization). Pelepasan ini berlangsung di Ruang Rapat Wakil Rektor Bidang Kerjasama, Hubungan Masyarakat, dan Sistem Informasi, Gedung Unifac, Kampus UNJA Mendalo, pada Kamis (16/10/2025)
Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Kerja Sama, Hubungan Masyarakat, dan Sistem Informasi UNJA, Prof. Dr. Revis Asra, S.Si., M.Si., Koordinator Prodi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP UNJA, Dr. Mukhlash Abrar, S.S., M.Hum., serta mahasiswa UNJA yang menjadi peserta dalam program pertukaran ini.
Prof. Dr. Revis Asra, S.Si., M.Si., selaku Wakil Rektor Bidang Kerja Sama, Hubungan Masyarakat UNJA, dan Sistem Informasi menyampaikan bahwa program ini merupakan kesempatan berharga bagi mahasiswa UNJA untuk belajar dan beradaptasi di lingkungan internasional, sekaligus membawa nama baik universitas di kancah Asia Tenggara.
“Kalian semua adalah mahasiswa terpilih yang membawa nama institusi, bukan sekadar nama pribadi. Karena itu, jaga sikap dan tunjukkan budaya sopan santun yang menjadi ciri bangsa kita. Di negara orang, kita harus bisa mengambil hal-hal positif, menghargai perbedaan budaya dan agama, serta tetap menjaga identitas diri dan nama baik Universitas Jambi”.
”Jika ada masalah selama di sana, sampaikanlah lewat grup komunikasi resmi, bukan di media sosial. Ingat, masalah kecil bisa menjadi besar kalau disebar di ruang publik. Jadi gunakan grup itu untuk saling mendukung dan mencari solusi bersama. Persiapkan diri dengan baik, mulai dari keperluan pribadi, obat-obatan, hingga kesiapan mental. Kalian adalah duta universitas yang akan membawa ‘keharuman’ nama UNJA di negeri orang,” ujar Prof. Revis Asra.
Koordinator Prodi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP UNJA, Dr. Mukhlash Abrar, S.S., M.Hum., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya internasionalisasi prodi dan penguatan kompetensi mahasiswa melalui pengalaman mengajar di luar negeri.
“Mereka merupakan peserta program StiTeP (Student Teacher Exchange), yaitu bagian dari program PPLAC yang berada di bawah naungan SEAMEO. Harapannya, para mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu dan pengalaman yang diperoleh selama kegiatan di sini dengan baik di tempat tujuan. Selain itu, mereka juga diharapkan dapat mengambil hal-hal positif selama di sana dan menerapkannya kembali ketika melaksanakan kegiatan pengajaran di bawah SEAMEO,” ujar Dr. Mukhlash Akbar.
Salah satu mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris FKIP UNJA, Bariq Nasywan, menyampaikan bahwa dirinya bersama 14 mahasiswa lainnya terpilih sebagai delegasi UNJA dalam program mengajar internasional di Filipina dan Thailand.
“Kami menjadi delegasi UNJA yang berjumlah 15 orang untuk mengikuti program mengajar di Filipina dan Thailand. Dari Filipina ada lima universitas yang menjadi tujuan, sementara di Thailand satu universitas. Proses seleksinya cukup ketat, terdiri dari dua tahap, yaitu pembuatan video micro-teaching dan wawancara dalam bahasa Inggris. Dalam video tersebut kami diminta mengajar menggunakan bahasa Inggris, sedangkan wawancara menilai motivasi serta kesiapan kami untuk mengikuti program ini”.
“Selama satu bulan di negara tujuan, kami akan menjalani observasi dan praktik mengajar di sekolah yang ditunjuk oleh universitas mitra. Harapannya, kami bisa memperoleh banyak ilmu, pengalaman baru, serta belajar menghargai perbedaan budaya dan nilai toleransi yang ada di sana,” ujar Bariq Nasywan.
Kegiatan SEA Teacher Program ini menjadi bukti komitmen UNJA dalam memperluas jaringan kerja sama internasional, khususnya di bidang pendidikan dan pengajaran. Melalui program ini, UNJA tidak hanya mendorong mahasiswa untuk berkompetisi di tingkat global, tetapi juga menanamkan nilai-nilai profesionalisme, tanggung jawab, dan toleransi antarbudaya.
Dengan berpartisipasinya mahasiswa UNJA dalam program pertukaran yang diinisiasi SEAMEO ini, diharapkan akan lahir calon-calon pendidik yang memiliki wawasan internasional, berdaya saing tinggi, serta mampu menjadi representasi positif bangsa Indonesia di kancah Asia Tenggara.
Kunjungi : www.unja.ac.id.
Pewarta: A.Erolflin
Editor: Firman
