Tim Dosen UNJA Bina 30 Santri Menulis Puisi Bahasa Daerah untuk Lestarikan Budaya

JAMBI, Beritategas.com – Tim Dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Jambi melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) berupa ”Revitalisasi Nilai Budaya Lokal Melalui Pelatihan Menulis Puisi Bahasa Daerah”. Kegiatan berlangsung di Madrasah Tsanawiyah (MTs) As’ad Olak Kemang, Kecamatan Danau Teluk, Kota Jambi sebut Ketua PKM Dr. Helty, S.Pd., M.Pd, Rabu (17/09/2025).
Program ini diketuai oleh Dr. Helty, S.Pd., M.Pd., dengan anggota tim Julisah Izar, S.Pd.I., M.Hum., Dr. Dra. Warni, M.Hum., Liza Septa Wilyanti, S.Pd., M.Pd., Rengki Afria, S.Pd., M.Hum., Neldi Harianto, S.Pd.I, M.A, dan 3 mahasiswa dari Program Studi Sastra Indonesia. Sementara peserta kegiatan merupakan 30 santriwan dan santriwati di MTs As’ad Danau Teluk. Kegiatan telah dilaksanakan pada pada Sabtu, 16 Agustus 2025 lalu.

Dr. Helty, S.Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa kegiatan ini diperlukan untuk meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya melestarikan bahasa daerah.

Bacaan Lainnya

“Banyak bentuk revitalisasi bahasa daerah yang dapat dilakukan, namun kami sebagai tim pengabdian memilih konsep revitalisasi melalui pelatihan menulis puisi berbahasa daerah. Tujuannya agar siswa memiliki pemahaman bahwa selain melestarikan bahasa daerah dengan menggunakannya sesuai konteks, bahasa daerah juga dapat dilestarikan dengan menghasilkan karya sastra berupa puisi berbahasa daerah,” ujar Dr. Helty.

Wakil Kepala MTs As’ad Danau Teluk, Ustad Hamid menyambut baik program pengabdian dari Tim PKM Dosen FKIP UNJA dan berharap agar kegiatan ini mampu membantu para santri dan santriwati untuk memiliki pengalaman dan pemahaman yang baik mengenai penulisan puisi berbahasa daerah.

“Kami selaku pihak sekolah sangat berterima kasih atas adanya pelatihan ini, pelatihan ini memberikan dampak positif terhadap siswa kami, terutama dalam menjaga dan melestarikan bahasa daerah dengan menghasilkan puisi berbahasa daerah. Harapannya semoga pelatihan-pelatihan lainnya dapat diberikan kepada santri-santri kami, agar santri-santri di sekolah kami memiliki pengalaman dan pemahaman yang baik mengenai hal-hal terkini,” ujar Ustad Hamid.

Tujuan pelaksanaan kegiatan pengabdian ini adalah untuk menyadarkan generasi muda akan pentingnya melestarikan bahasa daerah sebagai bagian dari upaya revitalisasi nilai-nilai budaya lokal melalui penulisan puisi berbahasa daerah.

Selain itu, diharapkan pelatihan ini dapat membantu generasi muda, khususnya para santri di MTs As’ad Danau Teluk, sadar akan pentingnya melestarikan bahasa daerah serta budaya lokal yang ada, sehingga mereka tidak mudah terpengaruh atau mengikuti perkembangan arus budaya modern tanpa seleksi yang dapat mempengaruhi penggunaan bahasa mereka.

Kunjungi : www.unja.ac.id.

Pewarta: A.Erolflin
Editor: Firman

Ikuti Kami di :

Pos terkait

banner 300x250banner 300x250banner 300x250banner 300x250banner 300x250banner 300x250

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses