JAMBI, Beritategas.com – Tim Dosen Program Studi Manajemen Pemerintahan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Jambi (UNJA) melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat bertema “Pemberdayaan Masyarakat Melalui Diversifikasi Olahan Produk Ayam Potong di Desa Pematang Gajah”, pada (22/10/2025), lalu. Kegiatan ini menyasar pelaku UMKM ayam potong sebagai upaya meningkatkan nilai tambah produk serta memperluas peluang usaha masyarakat desa.
Kegiatan yang berlangsung di Kantor Desa Pematang Gajah ini melibatkan lima dosen FEB UNJA dan mahasiswa Program Studi Manajemen Pemerintahan, yaitu: Dessy Elliyana, S.E., M.Si., Kurnia Permana, S.E., M.M., Muhammad Haris Saputra, S.E., MBA., Dwi Kurniawan, S.E., M.M., dan Try Syeftiani, S.A.P., M.P.A.
Ketua tim pengabdian, Dessy Elliyana, S.E., M.Si., menjelaskan bahwa kegiatan ini dirancang untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya inovasi dalam pengolahan produk ayam potong agar tidak hanya dijual dalam bentuk bahan mentah, tuturnya di UNJA, Senin (01/12/2025).
“Diversifikasi produk mampu memberikan margin keuntungan yang lebih tinggi. Masyarakat tidak hanya bergantung pada penjualan ayam hidup, tetapi dapat mengolahnya menjadi produk siap saji yang lebih bernilai,” ujarnya.
Pada sesi pemaparan materi, tim menyampaikan materi mengenai peluang diversifikasi, standar kualitas produk olahan, dan strategi pemasaran yang dapat dilakukan oleh pelaku UMKM. Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan sesi diskusi interaktif untuk menggali pengalaman, kendala, serta potensi UMKM ayam potong di Desa Pematang Gajah.
Para peserta menunjukkan antusiasme tinggi dan ketertarikan terhadap peluang usaha seperti pembuatan nugget ayam, bakso ayam, sosis ayam, dan abon ayam yang dinilai memiliki prospek pasar cukup luas di wilayah Kabupaten Muaro Jambi.
Kepala Desa Pematang Gajah, mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi FEB UNJA. Ia menilai bahwa pendampingan seperti ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat desa.
“Dengan adanya kegiatan ini, warga mendapatkan pengetahuan baru untuk mengolah ayam menjadi produk bernilai tinggi. Ini tentu membantu meningkatkan pendapatan keluarga,” ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, peserta memperoleh pemahaman baru mengenai pentingnya inovasi dan kreativitas dalam mengembangkan usaha berbasis ayam potong. Pelaku UMKM juga didorong untuk memanfaatkan potensi lokal desa untuk meningkatkan daya saing produk mereka.
Tim pengabdian FEB UNJA berharap kegiatan ini menjadi langkah awal bagi UMKM Desa Pematang Gajah untuk bertransformasi menuju usaha yang lebih produktif dan berkelanjutan. Ke depan, tim berencana melanjutkan pendampingan terutama dalam aspek praktik pengolahan produk dan strategi pemasaran digital.
Kunjungi : www.unja.ac.id.
Pewarta: A.Erolflin
Editor: Firman
