MEDAN, Beritategas.com – Ratusan karateka dari berbagai dojo di Kota Medan memadati Aula Perguruan Kristen Methodist Indonesia (PKMI-1) di Jalan Hangtuah No. 4, Minggu (8/6), untuk mengikuti Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) yang digelar oleh Pengurus Cabang Kei Shin Kan Indonesia Medan.
Suasana aula yang terasa panas tak menyurutkan semangat para kohai dari tingkat sabuk putih hingga sabuk coklat. Mereka tampak antusias mengikuti tahapan ujian yang mencakup teknik dasar (kihon), gerakan jurus (kata), dan pertarungan (kumite).
Hadir membuka kegiatan, Kepala Komisi Teknik Kei Shin Kan Sumatera Utara, Shensei Drs. Roberto Sembiring Cholia, menekankan bahwa karate bukan sekadar olahraga, melainkan jalan hidup. Ia mengingatkan pentingnya nilai-nilai dalam janji karate dan struktur hirarki yang membentuk karakter seorang karateka.
Dukungan juga datang dari Kepala SMA Methodist 1 Medan, Poniman Sinaga, yang menyambut baik kegiatan UKT berlangsung di lingkungan sekolahnya. Ia berharap kehadiran dojo bisa menjadi alternatif kegiatan positif bagi pelajar di tengah tantangan era digital.
Ketua Pengcab Kei Shin Kan Medan, Bernard Sibagariang, turut menyampaikan apresiasinya kepada para orang tua yang telah mempercayakan anak-anak mereka untuk berlatih karate. Ia juga memaparkan sejumlah agenda mendatang seperti Sirkuit Kei Shin Kan pada Juli nanti, Coaching Clinic bagi para pelatih, serta pelatihan calon wasit.
UKT ini juga mendapat dukungan langsung dari sejumlah sabuk hitam senior yang hadir di lokasi, seperti Senpai Drs. Eliasta Singarimbun, Jimmy Simatupang, dan Mardi Panjaitan.
Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama, sebagai penanda semangat kebersamaan yang terus dijaga dalam keluarga besar Kei Shin Kan Medan.
Kontributor : Dedi
Editor : Firman
