KENDAL, Beritategas.com – Dalam rangka kegiatan touring keliling Kabupaten Kendal, rombongan Murdoko, suami dari Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari, menyempatkan diri berkunjung ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pemuda Kelas IIB Plantungan. Kunjungan tersebut menjadi momen penting yang penuh makna, bukan hanya sebagai ajang silaturahmi tetapi juga sebagai bentuk kepedulian terhadap potensi daerah, khususnya yang ada di lingkungan Lapas, Sabtu (26/07/25).
Kedatangan rombongan disambut hangat oleh Camat Plantungan beserta Kalapas Pemuda Plantungan, Suharno, S.H., M.H., bersama jajaran staf dan warga binaan. Suasana penuh keakraban tampak jelas saat rombongan tiba.
Dalam sambutannya, Kalapas Suharno menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas kunjungan tersebut. Ia menuturkan bahwa Lapas Pemuda Plantungan menyimpan potensi sumber daya alam dan lingkungan yang sangat menjanjikan, namun masih belum tergarap secara maksimal.
“Kami merasa bangga dan bersyukur atas kunjungan rombongan keluarga Bupati Kendal. Lapas ini berada di lingkungan yang sangat asri dan punya potensi besar untuk dikembangkan menjadi destinasi wisata edukatif maupun agrowisata. Kehadiran Bapak Murdoko dan keluarga memberi semangat baru bagi kami untuk terus berbenah,” ujar Suharno.
Camat Plantungan dalam keterangannya memang merekomendasikan lapas ini untuk dikunjungi rombongan.
“Kami rekomendasikan Lapas ini untuk dikunjungi karena punya lingkungan yang sangat mendukung untuk pengembangan wisata. Banyak lahan dan fasilitas yang bisa dijadikan tempat edukasi maupun pelatihan keterampilan,” terangnya.
Menariknya, dalam rombongan touring tersebut, hadir pula kakak dari Murdoko, yakni Yuyun, yang mewakili keluarga besar Bupati Kendal. Dalam kesempatan itu, beliau memberikan apresiasi tinggi terhadap kondisi lingkungan Lapas yang dinilai sangat potensial.
“Lapas ini sangat bagus dan cocok untuk dikembangkan menjadi lokasi wisata edukatif. Udara segar, lingkungan hijau, serta kegiatan positif dari warga binaan bisa menjadi daya tarik tersendiri,” ucapnya.
Lebih lanjut, Yuyun menyampaikan komitmennya untuk menyampaikan hasil kunjungan ini kepada Bupati Kendal. Ia berjanji akan mengusulkan pembenahan infrastruktur menuju Lapas agar akses jalan dapat diperlebar, sehingga memudahkan pengunjung dan kegiatan pengembangan kawasan sekitar.
“Setelah ini saya akan bertemu dengan Ibu Bupati. Saya akan usulkan secara langsung agar akses jalan ke Lapas diperbaiki dan diperlebar. Ini penting agar potensi disini benar-benar bisa dimanfaatkan dengan maksimal,” tegasnya.
Kunjungan tak berhenti di acara seremonial semata. Rombongan juga diajak berkeliling melihat aktivitas warga binaan di berbagai ruang kerja dan bengkel kerja produktif yang dimiliki Lapas. Mereka berdialog langsung dengan para warga binaan yang sedang membuat kerajinan tangan dan produk kreatif lainnya.
Sebagai bentuk perhatian dan kepedulian, Yuyun mewakili keluarga besar Bupati Kendal turut menyerahkan cinderamata secara simbolis kepada warga binaan.
Perwakilan warga binaan, Suryo, menyampaikan ungkapan terima kasih yang tulus atas kunjungan dan perhatian yang telah diberikan.
“Kami atas nama seluruh warga binaan mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bapak dan rombongan. Ini menjadi kebahagiaan dan motivasi bagi kami untuk terus berkarya dan menjadi lebih baik,” ujarnya dengan haru.
Kegiatan ditutup dengan ramah tamah dan foto bersama di halaman utama Lapas. Rombongan touring pun melanjutkan perjalanan dengan membawa harapan baru akan sinergi antara pemerintah daerah dan lembaga pemasyarakatan dalam mewujudkan kemajuan wilayah, termasuk dari balik jeruji.
Kalapas Suharno menambahkan bahwa pihaknya siap bersinergi dengan berbagai pihak untuk mengembangkan potensi Lapas, baik dari sisi pembinaan maupun lingkungan.
“Kami sangat bahagia dan optimis, apalagi dengan rencana pengusulan perbaikan jalan dari Pak Yuyun. Ini adalah angin segar bagi kami, semoga segera terealisasi,” pungkasnya.
Pewarta: Pujiono
Editor: Widiyo Prakoso











