SUKABUMI, Beritategas.com – Guna menumbuhkan kesadaran dan kepedulian siswa terhadap bahaya perundungan (bullying), SDN Cipanengah Kota Sukabumi menyelenggarakan program edukatif bertajuk “Speak Up, Stop Bullying”, Rabu (18/6/2025). Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi strategis antara SDN Cipanengah dan program Corporate Social Responsibility (CSR) Yupi School to School, dengan mengangkat tema “Together, We Can End Bullying”.
Kegiatan ini digelar sebagai respons atas meningkatnya kasus perundungan di lingkungan anak-anak usia sekolah dasar, baik yang terjadi secara langsung maupun yang marak diberitakan di media sosial. SDN Cipanengah menunjukkan kepeduliannya terhadap pembentukan karakter siswa dan menciptakan lingkungan sekolah yang aman, nyaman, serta ramah anak.
Dalam sambutannya, Kepala SDN Cipanengah, Lilis Wulansari mengatakan keprihatinannya terhadap fenomena bullying dan pentingnya edukasi sejak dini.
“Kami ingin membangun budaya sekolah yang bebas dari perundungan. Melalui kegiatan ini, kami berharap siswa memahami perilaku mana yang tergolong bullying, serta mampu mencegah dan menanggapinya dengan benar,” Ucapnya
Acara dimulai pukul 08.00 WIB di aula dan lapangan sekolah, diawali dengan program pembiasaan Rabu pagi yaitu sarapan sehat bersama, yang menjadi ciri khas pembinaan karakter di SDN Cipanengah.
Kegiatan dilanjutkan dengan sesi edukasi anti-bullying yang disampaikan oleh narasumber dari tim Yupi School to School.
Dalam sesi edukasi interaktif, siswa diajak mengenali jenis-jenis bullying, seperti verbal, fisik, sosial, hingga cyber bullying, serta memahami dampaknya terhadap korban dan pelaku. Materi juga menekankan pentingnya nilai empati, saling menghargai, serta keberanian untuk speak up jika menyaksikan atau mengalami perundungan.
“Antusiasme siswa tampak tinggi. Mereka aktif berdiskusi, bertanya, bahkan berbagi pengalaman pribadi, baik yang terjadi di sekolah maupun di lingkungan sekitar. Partisipasi aktif ini menunjukkan semangat siswa SDN Cipanengah dalam mendukung terciptanya lingkungan belajar yang aman dan kondusif,” Ujarnya.
Sebagai bentuk apresiasi, tim Yupi membagikan camilan sehat secara gratis kepada seluruh siswa dan guru, serta menggelar sesi foto bersama sebagai penutup rangkaian kegiatan.
“Melalui kolaborasi ini, SDN Cipanengah tidak hanya menunjukkan komitmennya dalam membentuk karakter siswa yang berprestasi dan berakhlak mulia, tetapi juga menjadi contoh nyata dalam mendorong budaya “zero bullying” di lingkungan sekolah dasar di Kota Sukabumi. Dukungan Yupi School to School sebagai mitra edukatif turut memperkuat pesan bahwa dunia pendidikan memerlukan sinergi berbagai pihak untuk membangun generasi muda yang sehat secara fisik dan mental.” Pungkasnya.
Pewarta : Eneng Nur KS/Yusmeli
Editor : Firman
