Membangun Kesadaran Hukum Santri Pondok Pesantren Guna Kelestarian Lingkungan Hidup

JAMBI, Beritategas.com – Menjaga lingkungan hidup wajib harus kita tanamkan sejak dini. Penebangan hutan secara liar/pembalakan hutan, polusi air dari limbah industri dan pertambangan, polusi udara di daerah perkotaan, dan masalah mengenai rusaknya lingkungan kita khususnya di Indonesia bukan merupakan masalah yang baru lagi, yang seharusnya dibenahi sesegera mungkin. Bagaimana tidak, masalah ini tidak luput dari peran semua pihak, pemerintah, masyarakat maupun generasi muda yang harus berdampingan menjaga lingkungan kita ini.

Timbul pertanyaan mengapa lingkungan harus dijaga? Hal ini ini sesuai Perintah agama: menjaga alam berarti taat pada Allah, untuk kesehatan: udara bersih, air bersih, makanan sehat, untuk generasi mendatang: agar anak cucu bisa menikmati alam. Kemudian agar terhindar dari bencana: banjir, kekeringan, dan pencemaran.

Bacaan Lainnya

Prof. Dr. Fauzy Syam menyatakan keberadaan lingkungan sangat penting bagi kelangsungan hidup bagi makhluk hidup. Lingkungan merupakan tempat tinggal semua makhluk hidup yang ada di muka bumi, termasuk manusia, hewan, dan tumbuhan harus kita jaga kelestariannya, Kamis (02/10/2025).

”Pelestarian lingkungan merupakan tanggung jawab bersama yang membutuhkan partisipasi aktif dari pemerintah, masyarakat, dan individu untuk menciptakan pembangunan berkelanjutan”.

Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Fakultas Hukum Universitas Jambi (FH UNJA) menyebutkan bahwa kegiatan dilaksanakan pada Sabtu, 09 Agustus 2025 di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Jauharen, Kelurahan Tanjung Johor Kecamatan Pelayangan, Kota Jambi.

Kegiatan ini diketuai oleh Prof. Dr. Fauzy Syam, S.H., M.H., , dengan anggota tim, diantaranya Prof. Dr. Hafrida, S.H., M.H., Dr. Rosmidah, S.H., M.H., Yulia Monita, S.H., M.H., Dessy Rahmawati, S.H., M.H. serta mahasiswa.

Dr. Rosmidah, salah satu dosen pelaksana menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterlibatan santri dalam pelestarian lingkungan dan pembangunan berkelanjutan.

”Keterlibatan santri dalam pelestarian lingkungan hidup sangat penting, karena mereka adalah agen perubahan yang dapat menanamkan kesadaran dan praktik lingkungan yang baik kepada masyarakat luas, baik di lingkungan pesantren maupun di komunitas masing-masing,” ujar Dr. Rosmidah.

Kemudian di tambahakan Prof. Hafrida, kelestarian lingkungan hidup merupakan upaya mempertahankan keseimbangan ekologis dan daya dukung lingkungan agar sumber daya alam tetap ada untuk generasi mendatang. Ini melibatkan pengelolaan lingkungan secara bijak melalui berbagai tindakan, seperti mengurangi sampah plastik, menghemat energi, menanam pohon, mendaur ulang, dan beralih ke energi terbarukan. 

“Pesantren sebagai pusat komunitas dapat menjadi contoh dalam penerapan pola hidup bersih dan berkelanjutan, membina santri yang memiliki kesadaran lingkungan sejak dini dengan mengurangi sampah plastik, menanam pohon. Ajaran Islam menekankan bahwa manusia adalah khalifah di bumi yang bertanggung jawab menjaga dan melestarikan alam ciptaan Allah SWT”, tuturnya.

Pelestarian lingkungan merupakan tanggung jawab bersama yang membutuhkan partisipasi aktif dari pemerintah, masyarakat, dan individu untuk menciptakan pembangunan berkelanjutan.

Ada beberapa usaha yang harusnya dilakukan oleh manusia dalam upaya pelestarian lingkungan hidup, yaitu upaya rekonsiliasi, perubahan konsep atau pemahaman tentang alam dan merancang budaya pelestarian.

Perbuatan oleh Hukum Lingkungan (UU No. 32 Tahun 2009) Dilarang : Membuang sampah sembarangan, membuang limbah beracun ke sungai/laut, menebang pohon sembarangan, membakar hutan/lahan, menangkap satwa dilindungi. Sanksi bagi Pelanggar adalah denda besar bahkan penjara. Dalam Islam: perbuatan merusak alam adalah dosa.

Kunjungi : www.unja.ac.id.

Pewarta: A.Erolflin
Editor: Firman

Ikuti Kami di :

Pos terkait

banner 300x250banner 300x250banner 300x250banner 300x250banner 300x250banner 300x250

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses