Lapas Pemuda Kelas IIB Plantungan Tanam Pohon Kopi untuk Ketahanan Pangan dan Pencegahan Erosi Sungai Lampir

KENDAL, Beritategas.com – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pemuda Kelas IIB Plantungan menggelar kegiatan penanaman pohon kopi dan Tanaman Keras secara massal di kebun sekitar lapas sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah dalam hal ketahanan pangan sekaligus sebagai langkah strategis untuk mencegah bahaya erosi di sekitar area lapas, Senin (23/06/25).

Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari, dimulai pada Sabtu (20/06) dan berakhir pada Senin pagi (23/06). Penanaman dilakukan di lahan kritis yang berada di tepian Sungai Lampir, yang menjadi batas wilayah antara Kabupaten Kendal dan Kabupaten Batang. Wilayah ini diketahui rawan erosi dan banjir saat musim hujan dengan curah hujan tinggi.

Untuk mendukung keberhasilan kegiatan ini, Lapas Pemuda Plantungan bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kendal serta anggota Pramuka dari Gugus Depan SMAN 2 Kendal dan Gugus Depan SMPN 2 Pegandon. Tercatat sebanyak 60 anggota Penegak Pramuka dari SMAN 2 Kendal dan 160 anggota Penggalang Pramuka dari SMPN 2 Pegandon turut serta dalam kegiatan ini.

Kepala Lapas Pemuda Kelas IIB Plantungan, Suharno, S.H., M.H., menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas kelancaran kegiatan ini serta kerja sama dari berbagai pihak.

“Saya sangat bersyukur kegiatan ini dapat berjalan lancar. Semoga pohon kopi yang kita tanam hari ini akan memberi hasil di masa depan, baik dari sisi ketahanan pangan maupun perlindungan lingkungan,” ujarnya.

Suharno juga memberikan apresiasi khusus kepada para anggota Pramuka dan pembinanya yang telah menunjukkan kepedulian dan semangat gotong royong.

“Terima kasih kepada adik-adik Pramuka dari SMAN 2 Kendal dan SMPN 2 Pegandon atas kepeduliannya. Ini adalah pelajaran kehidupan yang sangat baik, dan semoga menjadi bekal positif untuk mereka di masa depan,” tambahnya.

Sementara itu, Eko Siswanto, S.H., selaku Ketua Panitia dan Pembina Pramuka Lapas, juga menyampaikan antusiasmenya terhadap kegiatan ini.

“Luar biasa. Terima kasih sebesar-besarnya kepada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kendal serta seluruh anggota Pramuka yang telah hadir dan peduli terhadap lingkungan sekitar lapas,” ucap Eko.

Kegiatan penanaman pohon kopi ini tidak hanya berorientasi pada hasil jangka panjang berupa produksi kopi, tetapi juga sebagai solusi alami dalam menangani potensi bencana lingkungan di area kritis sekitar Lapas Plantungan.

Dari pihak sekolah, Tutik Zurohmah, S.Pd., M.Si., pembina Pramuka dari SMAN 2 Kendal, menyampaikan rasa bahagianya bisa terlibat dalam kegiatan yang menurutnya sangat mendidik dan penuh makna.

“Kami sangat senang bisa diundang dalam kegiatan luar biasa ini. Semoga adik-adik Pramuka yang ikut serta mendapatkan banyak pelajaran dan pengalaman baru dari kegiatan ini,” tuturnya.

Melalui kegiatan ini, Lapas Pemuda Plantungan menunjukkan bahwa lembaga pemasyarakatan tidak hanya menjadi tempat pembinaan warga binaan, tetapi juga mampu menjadi bagian dari solusi lingkungan dan ketahanan pangan nasional. Penanaman pohon kopi yang dilakukan bersama anak-anak muda dari Pramuka juga menjadi simbol sinergi lintas generasi dalam menjaga alam dan membangun masa depan yang berkelanjutan.

“Alhamdulillah, kami merasa sangat diterima oleh keluarga besar Lapas Plantungan. Suasana kekeluargaan yang kami rasakan luar biasa. Terima kasih atas sambutan hangatnya,” tutup Tutik.

Pewarta: Pujiono
Editor: Widiyo Prakoso

Ikuti Kami di :

Pos terkait

banner 300x250banner 300x250

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses