JAMBI, Beritategas.com – Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian (Faperta) Universitas Jambi (UNJA) menggelar Kegiatan Kuliah Umum dengan tema “Prospek Rantai Pasok Multiusaha Sektor Kehutanan” yang diadakan di Ruang Aula Rektorat UNJA Mendalo, pada Rabu (27/08/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh Dekan Faperta, Dr. Forst Bambang Irawan, S.P., M.Sc., IPU., Ketua Program Studi Program Profesi Insinyur (PSPPI) , Dr. Ir. Fazriyas, M.Si., IPU., serta Pemateri yang ahli dalam bidangnya, yaitu Kepala Balai Pengelolaan Hutan Lestari (BPHL) V Jambi, Andi Rohaendi, M.Si., dan Manager Operasional dan Sosial Respons Ibility PT. ABT, Ir. Muhammad Taufiq Hidayat, S.Hut., M.M., selain itu turut hadir Civitas akademika UNJA, dinas dan instansi terkait, pihak perusahaan, LSM, NGO, serta mahasiswa Faperta Jurusan Kehutanan UNJA.
Kuliah umum ini menghadirkan dua pemateri, yakni pemateri pertama disampaikan oleh Kepala BPHI. V, Andi Rohaendi, M. Si., dengan pembahasan mengenai Kebijakan Multiusaha Kehutanan dalam mewujudkan rantai pasok dan materi kedua disampaikan oleh Manager Operasional dan Sosial Respons Ibility PT. ABT, Ir. Muhammad Taufiq Hidayat, S.Hut., M.M., dengan pembahasan mengenai prospek dan tantangan pengembangan multiusaha kehutanan pada Perspektif Perusahaan dalam Pengembangan Multiusaha Kehutanan (PBPH).
Dr. Forst. Bambang Irawan, S.P., M,Sc., IPU., menyampaikan bahwa kuliah umum merupakan kegiatan rutin tahunan yang diadakan untuk mendekatkan dunia akademik dengan praktik lapangan. Tahun ini, tema multiusaha keutanan dipilih karena relevansinya dengan upaya memperkuat kontribusi sektor kehutanan secara berkelanjutan.
“Multiusaha kehutanan dapat menjadi jalan tengah atas berbagai kritik terhadap sektor kehutanan. Meski menguasai sekitar 70 persen lahan Indonesia atau sekitar 120 juta hektar dari total 191 juta hektar, kontribusi sektor ini masih relatif kecil. Maka, kami berharap melalui kuliah umum ini muncul gagasan baru untuk optimalisasi peran sektor kehutanan secara lestari dan produktif,” ujar Dr. Forst. Bambang.
Andi Rohaendi, M.Si., mengungkapkan rasa bahagianya dengan menerima undangan untuk menjadi pemateri di dalam kegiatan kuliah umum ini.
“Saya merasa sangat tersanjung diundang dalam kegiatan ini. Tema ini sangat relevan untuk didiskusikan di tengah tantangan pengelolaan hutan yang semakin kompleks,” ungkap Andi Rohaendi.
Kegiatan ditutup dengan sesi diskusi interaktif dan foto bersama sebagai bentuk kebersamaan. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru bagi mahasiswa, dosen, serta para pemangku kepentingan mengenai prospek dan tantangan multiusaha kehutanan. Melalui kegiatan ini pula, Jurusan Kehutanan Faperta UNJA berharap lahir gagasan dan motivasi.
Kunjungi : www.unja.ac.id.
Pewarta: A.Erolflin
Editor: Firman