JAMBI, Beritategas.com – Program Studi (Prodi) Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG PAUD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Jambi (UNJA), menyelenggarakan Workshop Mindful Teaching dengan tema “Guru Bahagia, Anak Ceria: Mencegah Burnout Pada Calon Pendidik dan Pendidik Paud.” Acara dilaksanakan di Auditorium Gedung UNIFAC UNJA, pada Selasa (14/10/25).
Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Dekan Kemahasiswaan dan Alumni FKIP UNJA, Prof. Dr. Drs. Hendra Sofyan, M.Si., Koordinator Program Studi PG PAUD, Uswatul Hasni, M.Pd., Ketua Pelaksana, Winda Sherly Utami, M.Pd., para dosen PG PAUD, serta panitia yang bertugas. Kegiatan ini juga diikuti oleh total 162 peserta, baik secara luring maupun daring.
Selain itu, kegiatan ini turut menghadirkan dua narasumber, yaitu Dr. Anayanti Rahmawati, S.Psi., M.A., dosen PG PAUD Universitas Sebelas Maret (UNS), dan Ns. Riska Amalya Nasution, M.Kep., Sp.Kep.J., dosen Keperawatan UNJA.
Prof. Dr. Drs. Hendra Sofyan, M.Si., selaku Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FKIP UNJA menyampaikan motivasi kepada mahasiswa PG PAUD agar selalu menjaga semangat dan kebahagiaan selama menempuh pendidikan.
“Kegiatan ini menjadi gambaran kepada mahasiswa PG PAUD, bahwa anda bisa berkarir apa saja suatu saat nanti. Harus percaya diri, bergembira, bersemangat, dan jangan menjadi mahasiswa yang burnout. Jangan sampai kalian lesu, lemah, letih, dan stres, melainkan harus enjoy dan happy,” ujar Prof Hendra.
Uswatul Hasni, M.Pd., selaku Koordinator Program Studi menyampaikan berharap agar kegiatan ini dapat memberikan pengetahuan tentang bagaimana cara mencegah burnout, meregulasi diri, dan menurunkan intensitas emosi.
“Tema pada hari ini tidak lain dari latar belakang banyaknya kasus-kasus pada zaman sekarang, mengenai media sosial dan tugas. Sehingga pendidik maupun calon pendidik menjadi jenuh terhadap tugas-tugas yang mereka lakukan. Dengan menghadirkan dua narasumber, harapannya dapat memberikan pengetahuan kepada kita semua, tentang bagaimana cara mencegah burnout, bagaimana meregulasi diri, menurunkan emosi kita, dan sebagainya. Saya harapkan mahasiswa yang hadir langsung atau melalui luring ini mendapat manfaat yang baik,” ujar Uswatul Hasni, M.Pd.
Ketua Pelaksana, Winda Sherly Utami, M.Pd., juga menjelaskan pentingnya topik burnout yang menjadi fokus kegiatan workshop kali ini.
“Terima kasih kepada seluruh pihak yang sudah berkontribusi untuk acara kita. Istilah burnout ini sangat populer, burnout ini adalah rasa lelah fisik dan pikiran karena tekanan beban belajar dan mengajar yang berkepanjangan, sehingga membuat semangat semakin menurun, mudah stres, dan hilangnya motivasi. Semoga workshop ini dapat memberi pengetahuan, strategi, ataupun taktik nyata tentang bagaimana cara mengelola diri agar lebih mindful, sehingga semangat belajar dan mengajar tetap terjaga dan dapat menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan. Saya percaya bahwa guru yang bahagia melahirkan anak didik yang ceria dan bahagia pula. Semoga kegiatan ini berjalan dengan lancar dan memberi manfaat bagi kita semua,” ujar Winda Sherly Utami, M.Pd.
Acara dilanjutkan dengan pemaparan materi pertama oleh Dr. Anayanti Rahmawati, S.Psi., M.A., selaku dosen PG PAUD UNS, dengan topik “Mengatasi Burnout pada Guru Paud,” melalui zoom. Selanjutnya pemaparan materi kedua oleh Ns. Riska Amalya Nasution, M. Kep., Sp. Kep. J., selaku Dosen Keperawatan UNJA, dengan topik “Mencegah Burnout untuk Pendidik dan Calon Pendidik,” secara offline.
Kunjungi : www.unja.ac.id.
Pewarta: A.Erolflin
Editor: Firman
