JAMBI, Beritategas.com – Semi final Debat Konstitusi Tingkat Nasional menjadi penutup dari rangkaian Universitas Jambi (UNJA) Law Fair 6.0 Tahun 2025. Semi final Debat Konstitusi Nasional diadakan di Ruang Fuad Bafadhal Fakultas Hukum (FH) UNJA pada Rabu (26/06/2025).
Para peserta Semi Final berasal dari Universitas Sumatera Utara (USU), Universitas Sriwijaya (UNSRI), Universitas Lampung (UNILA), dan Universitas Sebelas Maret (UNS).
Acara debat dihadiri oleh Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FH UNJA, Dr. A. Zarkasi, S.H., M.Hum. Dan turut hadir 5 orang Dewan Juri, yakni Dr. Ana Ramadhona, S.H., M.H., Adeb Davega Prasna, S.H., M.H., Dr. Muhammad Valiant Arsi Nugraha, S.H., M.H., Amanda Dea Lestari, S.H., M.H., dan Fycy Julistian, S.H.
Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FH UNJA, Dr. A. Zarkasi, S.H., menyampaikan rasa terima kasih dan harapannya agar UNJA Law Fair (ULF) akan terus dilaksanakan di masa mendatang.
“Atas nama fakultas, kami mengucapkan terimakasih pada para panitia maupun peserta lomba yang telah melewati berbagai acara hingga saat ini masuk ke acara final debat konstitusi yang diselenggarakan pada hari ini. Kali ini adalah penyelenggaraan ULF yang ke 6 ya, Insya Allah di masa yang akan datang akan terus dilaksanakan,” ungkap Dr. A. Zarkasi.
Perwakilan dewan juri, Adeb Davega Prasna, S.H., M.H., menyampaikan bahwa kegiatan debat ini bukan sekadar ajang adu argumen, namun merupakan media bagi mahasiswa untuk mengembangkan daya berpikir kritis dan kemampuan menyampaikan gagasan terhadap isu-isu aktual yang sedang berkembang di masyarakat.
Kompetisi ini juga diharapkan dapat menjadi wadah bagi mahasiswa dalam menyuarakan pendapat secara terstruktur dan berbasis data.
“Debat sebenarnya adalah salah satu media yang disediakan agar mahasiswa itu berani untuk berargumentasi, menyampaikan sesuatu terhadap problem yang sedang dihadapinya. Isu-isu yang diangkat dalam debat kali ini adalah isu-isu yang menarik dan sedang banyak diperbincangkan akhir-akhir ini sehingga diharapkan nanti perdebatan-perdebatan yang akan berkembang, yang akan disampaikan nanti oleh rekan-rekan sekalian bisa menambah wawasan terkait permasalahan-permasalahan yang sedang dihadapi oleh bangsa ini,” ujar Adeb.
Debat Konstitusi ini dimenangkan oleh USU sebagai juara pertama, UNILA menempati juara kedua, disusul oleh UNSRI sebagai juara ketiga dan UNS memperoleh posisi harapan 1. Dengan selesainya lomba Debat Konstitusi ini mengakhiri seluruh rangkaian lomba yang telah terselenggara mulai dari lomba esai nasional, English Speech Contest tingkat nasional, serta Internal Moot Court Competition oleh Fakultas Hukum Universitas Jambi.
Acara kemudian ditutup dengan closing ceremony ULF 6.0 2025 yang digelar pada malam harinya sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi para peserta. Keesokan harinya, kegiatan diisi dengan field trip yang diselenggarakan khusus untuk para peserta lomba, sebagai penutup yang berkesan dan memberikan pengalaman sekaligus mengenalkan Kota Jambi.
Kunjungi : www.unja.ac.id.
Pewarta: A.Erolflin
Editor: Firman