MARTAPURA, Beritategas.com – Komandan Polisi Militer Daerah Militer II/Sriwijaya, Kolonel Cpm Dony Tri Windiarto, S.H., M.M. melaksanakan kunjungan silaturahmi kepada Bupati OKU Timur, Ir. H. Lanosin, M.T., M.M. bertempat di Ruang Audiensi Bupati OKU Timur. Selasa, (15/07).
Kunjungan ini dilaksanakan dalam rangka mempererat hubungan kelembagaan dan memperkuat sinergi antara institusi TNI, khususnya Polisi Militer, dengan Pemerintah Kabupaten OKU Timur.
Bupati Enos menyampaikan bahwa hubungan antara Pemerintah Daerah dan Polisi Militer telah lama terjalin dengan baik. Sebagai bentuk dukungan, bahkan Pemkab OKU Timur telah menyiapkan lahan untuk pembangunan markas Polisi Militer, serupa dengan yang ada di Baturaja.
Ia juga menyatakan dukungan penuh terhadap pelaksanaan latihan bersama Garuda Shield. Menurutnya, kegiatan berskala internasional ini bukan hanya penting dari sisi pertahanan, tetapi juga berpotensi memberi dampak ekonomi yang nyata bagi masyarakat.
“Kami mendukung sepenuhnya. Harapan kami, latihan ini bisa menjadi peluang bagi masyarakat, mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan menggerakkan UMKM di sekitar lokasi kegiatan,” ungkapnya.
Terkait infrastruktur, Bupati Enos secara terbuka mengakui adanya tantangan, seperti kemacetan yang kerap terjadi. Ia menyampaikan bahwa pihaknya telah bersurat langsung kepada Presiden Republik Indonesia, meminta dukungan pembangunan jalan tol yang akan menunjang pelaksanaan Garuda Shield ke depan.
“Ini juga untuk memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat OKU Timur,” tegasnya.
Dalam kunjungan kerjanya ke Bumi Sebiduk Sehaluan, Kolonel Cpm Dony menyampaikan bahwa kedatangannya bertujuan untuk melakukan survei infrastruktur sebagai bagian dari persiapan pelaksanaan latihan bersama Garuda Shield, yang direncanakan berlangsung pada bulan Agustus – September mendatang.
Latihan militer berskala internasional ini, lanjut Kolonel Dony, menjadi momen penting karena direncanakan akan dihadiri langsung oleh Presiden Republik Indonesia, H. Prabowo Subianto. Kegiatan ini juga akan melibatkan partisipasi aktif dari sejumlah negara sahabat, seperti Amerika Serikat, Perancis, serta beberapa negara tetangga lainnya.
“Kami menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas sambutan dan dukungan dari pemerintah daerah. Kami juga memohon maaf apabila ke depan akan terjadi peningkatan aktivitas di sejumlah titik, mengingat pergerakan pasukan dan kendaraan militer kemungkinan besar akan melintasi wilayah ini,” tutupnya.
Pewarta : Liswan
Editor : Firman